MOBIL TOYOTA TERLARIS DI INDONESIA
Model MPV (Multi Purpose Vehicle) masih menjadi segmen terlaris di Indonesia. Toyota Indonesia berhasil membukukan penjualan tertinggi pada model MPV sepanjang tahun ini. Hal ini dibantu oleh model MPV murah, Toyota Calya. Di segmen MPV, total penjualan seluruh merek mencapai 95.228 unit atau mengalami pertumbuhan sebesar 52,5%. Duo MPV murah Toyota Calya dan Daihatsu Sigra mencatatkan penjualan sebesar 13.207unit.
“Kami bersyukur karena mampu mencatatkan pertumbuhan sangat signifikan pada Agustus 2016, serta mampu mempertahankan posisi sebagai market leader dengan market share 37,8 persen,” ucap Henry.
Dan yang utama, Henry menambahkan, pencapaian positif pada bulan lalu tentu tidak terlepas dari peranan pelanggan setia yang memberikan kepercayaan dan kesetiaan pada produk, teknologi, layanan penjualan, juga purna jual after sales yang dihadirkan Toyota yang sejalan dengan semangat Toyota, "Let’s Go Beyond".
Penjualan yang positif ini, lanjutnya, diharapkan dapat menjadi tren dan terus berlanjut di bulan-bulan berikutnya, sehingga Toyota Indonesia dapat turut berperan serta dalam merangsang pertumbuhan pangs pasar kendaraan bermotor nasional.
Di sepanjang Agustus 2016, hampir semua segmen dari kendaraan Toyota, baik untuk kendaraan penumpang (passenger car) maupun untuk kendaraan niaga (commercial vehicle) menorehkan pertumbuhan penjualan yang cukup signifikan.
Pencapaian positif di segmen passenger car Toyota disokong oleh moncernya kinerja penjualan ritel di segmen MPV, SUV, dan compact car, yang berturut-turut tumbuh 108,7 persen, 21,4 persen, dan 3,9 persen.
Di segmen MPV, Toyota Indonesia mencatat rekor penjualan ritel unit tertinggi sepanjang tahun. Pada bulan lalu, tercatat sebanyak 25.369 unit, jauh lebih tinggi dari rata-rata bulanan sebanyak sekitar 18ribu unit. Pencapaian itu menjadikan market share Toyota di segmen MPV pun melejit menjadi 58,6 persen.
Salah satu tipe yang memberikan kontribusi besar terhadap kinerja Toyota Indonesia di segmen MPV pada Agustus 2016 adalah entry level MPV Toyota Calya, yaitu dengan penjualan ritel sebanyak 8.267 unit.
Komposisi terbesar penjualan ritel Toyota Calya pada bulan lalu masih berasal DKI Jakarta yaitu 27,3 persen, dan diikuti Jawa Barat sebesar 17,8 persen, serta Jawa Timur sebesar 7,2 persen, sedangkan sisanya tersebar di hampir semua wilayah di tanah air.
“Pasar Toyota Calya di daerah cukup besar. Ini membuktikan bahwa kehadiran entry level MPV juga sangat diminati oleh masyarakat di daerah,” ujarnya.
Semua model di segmen low MPV Toyota mencatat kinerja positif. Penjualan Toyota Avanza di segmen low MPV, misalnya, naik 28,8 persen menjadi 9.763 unit, dengan market share 39,6 persen sepanjang bulan lalu.
Sementara itu, Toyota Sienta yang baru diluncurkan beberapa bulan yang lalu juga menunjukkan kinerja yang sangat positif pada Agustus 2016, dengan total penjualan ritel sebanyak 2.363 unit.
Penjualan Kijang all new Innova naik 31,2 persen dengan volume sebanyak 4.598 unit dan pangsa pasar yang makin dominan sebesar 97 persen. Untuk segmen premium MPV, penjualan ritel Toyota Alphard Vellfire pada bulan lalu tumbuh sebesar 67,9 persen dengan volume sebanyak 348 unit.
Segmen SUV membukukan pertumbuhan pasar tertinggi di antara segmen passenger car Toyota Indonesia. Sepanjang bulan lalu, berkat toyota Rush dan toyota Fortuner, Toyota membukukan total penjualan ritel 4.316 unit.
Di segmen compact car, Toyota Indonesia membukukan total penjualan 4.814 unit pada bulan lalu atau tumbuh sekitar 3,8 persen dibandingkan dengan pencapaian pada bulan sebelumnya sebanyak 4.632 unit.
Pada bulan lalu, tidak hanya segmen passenger car, segmen kendaraan niaga dengan product line-up Toyota Hilux, Truck Toyota Dyna, dan commercial van Hi Ace juga mengalami pertumbuhan pasar, dengan total penjualan 1.077 unit atau naik 39,6 persen dibandingkan dengan periode Juli 2016.
Untuk info HARGA TOYOTA SOLO, PROMO TOYOTA SOLO dan pemesanan TOYOTA SOLO dapat melalui DEALER TOYOTA SOLO : ADITYA 081-2297-1981 (WA) SALES TOYOTA NASMOCO SOLO.